Selasa, 02 Juni 2015

Kepada Nafasmu; Katik Rangkai basa

Maaf jika cintaku tidak bisa kubahasakan dengan istimewa
Lewat dayu syair atau majas-majas hiperpola
Namun ketahuilah,
Tidak sedetikpun kulalui hari tanpa mengingatmu.
Betapa jiwa ini merana kala jarak memisahkan kita
Betapa hati ini pilu kala terbangun tengah malam dan tak ada kau di sampingku.

Engkau yang beberapa bulan lalu masih asing,
Kini menjadi orang yang paling mengenal dan memahamiku
Menjadi  pendamai jiwa
Kala kepiluan datang melanda
Menjadi penyejuk hati
Kala kerikil kehidupan datang menghampiri

Engkau yang lembut hatinya
Yang santun lakunya
Terimakasih sudah mencintaiku apa adanya



Lampung, 31 Oktober 2014


Tidak ada komentar:

Posting Komentar